SeRbA SeRbi iLmU "Simaklah Kalam Allah ini dengan iman, “Katakanlah, "Apakah sama orang-orang yang berilmu dengan orang-orang yang tidak berilmu?" Sesungguhnya hanya orang-orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran". (QS 39 : 9). “Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu pengetahuan beberapa derajat”. (QS 58 :11).
Minggu, 15 Desember 2013
Sabtu, 14 Desember 2013
#NikahatauPutusinDia#
Jalan-jalan ke kampung sebrang
Siap pulang membawa pisang
Jika kamu terlanjur sayang
Siap#NikahatauPutusinDia bang.
Jangan suka main petasan
Main petasan sangat berbahaya
Jangan suka mainin perasaan perempuan
PUTUSKAN!! #NikahatauPutusinDia.
Galau tu trend anak sekarang
Anak sekarang pd sok2an
Punya pacar bikin Galau Bang
Galau lagi loga’cepet #Nikahatauputusindia Man.
G’da yg instan selain mi instan
Mi dimakan sama Salmankan
U g’Jantan kalo g’jadi’in dia Mantan
#NikahatauPutusinDia beranikan
Demokrasi biang korupsi
Koruptornya amit-amit jabangbayi
Daripada bikin sensasi
#nikahatauPutusinDia itu baru LAKI sejati
Papua merdeka sapa yang se7
Yang se7 cuma SBYudoyono
kalo Pacaran sapa yang se7
yang se7 cuma pilih #NikahatauPutusindia to
Pergi ke Cianjur naik onta
Cari kain pesanan Diana
Kaukan menyesal duakan cinta-Nya
Sory dan maap pilih #nikahatauputusindia
Pergi kedesa sambil bakar jagung
Jagung dimkan sma kunjui
Daripada dosa nmbah segunung
Mendingan langsung #nikahatauputusindia ui
Beli duku dipinggiran desa
Duku dipilih yang merkah atau manis saja
Daripada pacaran bikin dosa
lebih baik #nikahatauputusindia
By: *facebook: Lusiana Al Kautsar
*Twitter: salsabila azzahra
Siap pulang membawa pisang
Jika kamu terlanjur sayang
Siap#NikahatauPutusinDia bang.
Jangan suka main petasan
Main petasan sangat berbahaya
Jangan suka mainin perasaan perempuan
PUTUSKAN!! #NikahatauPutusinDia.
Galau tu trend anak sekarang
Anak sekarang pd sok2an
Punya pacar bikin Galau Bang
Galau lagi loga’cepet #Nikahatauputusindia Man.
G’da yg instan selain mi instan
Mi dimakan sama Salmankan
U g’Jantan kalo g’jadi’in dia Mantan
#NikahatauPutusinDia beranikan
Demokrasi biang korupsi
Koruptornya amit-amit jabangbayi
Daripada bikin sensasi
#nikahatauPutusinDia itu baru LAKI sejati
Papua merdeka sapa yang se7
Yang se7 cuma SBYudoyono
kalo Pacaran sapa yang se7
yang se7 cuma pilih #NikahatauPutusindia to
Pergi ke Cianjur naik onta
Cari kain pesanan Diana
Kaukan menyesal duakan cinta-Nya
Sory dan maap pilih #nikahatauputusindia
Pergi kedesa sambil bakar jagung
Jagung dimkan sma kunjui
Daripada dosa nmbah segunung
Mendingan langsung #nikahatauputusindia ui
Beli duku dipinggiran desa
Duku dipilih yang merkah atau manis saja
Daripada pacaran bikin dosa
lebih baik #nikahatauputusindia
By: *facebook: Lusiana Al Kautsar
*Twitter: salsabila azzahra
Kamis, 12 Desember 2013
Minggu, 08 Desember 2013
Sabtu, 07 Desember 2013
Matematika SD II Penyajian Data Mengumpulkan dan Membaca Data
Matematika SD II
Penyajian Data
Mengumpulkan dan Membaca Data
Kelompok :
1. Lusiana
2. MellyAndriani
Program Studi Pendidikan Matematika
Jurusan Pendidikan MIPA
Fakultas Keguruan Ilmu pendidikan
Universitas Palangkaraya
Tahun 2012
Penyajian
Data
v Model
Pembelajaran
Model
pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif, pembelajaran
kooperatif muncul dari konsep bahwa siswa akan lebih mudah menemukan dan
memahami konsep yang sulit jika mereka saling berdiskusi dengan temannya.
Tujuan-tujuan pembelajaran ini mencakup tiga jenis tujuan penting, yaitu hasil
belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan
sosial.Tipe model pembelajaran yang digunakan adalah tipe STAD (Student Teams
Achievement Division).
Fase-fase
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Menyampaikan
tujuan dan memotivasi siswa.
1.
Menyajikan atau menyampaikan informasi
2.
Mengorganisasikan siswa dalam
kelompok-kelompok belajar
3.
Membimbing kelompok bekerja dan belajar
4.
Evaluasi
5.
Memberikan penghargaan
v Pendekatan
Pembelajaran.
Pendekatan
yang digunakan adalah Contectual
Teaching and Learning (CTL) merupakan suatu proses pengajaran yang bertujuan
untuk membantu siswa memahami materi pelajaran yang mereka pelajari dengan
menghubungkan materi pokok pelajaran dengan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Menurut
Depdiknas untuk penerapannya, pendekatankontektual (CTL) memiliki tujuh
komponen utama, yaitu konstruktivisme (constructivism), menemukan (Inquiry),
bertanya (Questioning), masyarakat-belajar (Learning Community), pemodelan
(modeling), refleksi (reflection), dan penilaian yang sebenarnya (Authentic).
Adapun tujuh komponen tersebut sebagai berikut:
1.
Konstruktivisme (constructivism)
Kontruktivisme
merupakan landasan berpikir ctl, yang menekankan bahwa belajar tidak hanya
sekedar menghafal, mengingat pengetahuan tetapi merupakan suatu proses belajar
mengajar dimana siswa sendiri aktif secara mental mebangun pengetahuannya, yang
dilandasi oleh struktur pengetahuanyang dimilikinya.
2.
Menemukan (inquiry)
Menemukan
merupakan bagaian inti dari kegiatan pembelajaran berbasis kontekstual karena
pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh siswa diharapkan bukan hasil
mengingat seperangkat fakta-fakta tetapi hasil dari menemukan sendiri.Kegiatan
menemukan (inquiry) merupakan sebuah siklus yang terdiri dari observasi
(observation), bertanya (questioning), mengajukan dugaan (hiphotesis),
pengumpulan data (data gathering), penyimpulan (conclusion).
3.
Bertanya (questioning)
Pengetahuan
yang dimiliki seseorang selalu dimulai dari bertanya.Bertanya merupakan
strategi utama pembelajaan berbasis kontekstual. Kegiatan bertanya berguna
untuk : 1) menggali informasi, 2) menggali pemahaman siswa, 3) membangkitkan
respon kepada siswa, 4) mengetahui sejauh mana keingintahuan siswa, 5)
mengetahui hal-hal yang sudah diketahui siswa, 6) memfokuskan perhatian pada sesuatu
yang dikehendaki guru, 7) membangkitkan lebih banyak lagi pertanyaan dari
siswa, 8) untuk menyegarkan kembali pengetahuan siswa.
4.
Masyarakat belajar (learning community)
Konsep
masyarakat belajar menyarankan hasil pembelajaran diperoleh dari hasil kerjasama
dari orang lain. Hasil belajar diperolah dari ‘sharing’ antar teman, antar
kelompok, dan antar yang tau ke yang belum tau.Masyarakat belajar tejadi
apabila ada komunikasi dua arah, dua kelompok atau lebih yang terlibat dalam
komunikasi pembelajaran saling belajar.
5.
Pemodelan (modeling)
Pemodelan
pada dasarnya membahasakan yang dipikirkan, mendemonstrasi bagaimana guru
menginginkan siswanya untuk belajar dan malakukanapa yang guru inginkan agar
siswanya melakukan. Dalam pembelajaran kontekstual, guru bukan satu-satunya
model. Model dapat dirancang dengan ,elibatkan siswa dan juga mendatangkan dari
luar.
6.
Refleksi (reflection)
Refleksi
merupakan cara berpikir atau respon tentang apa yang baru dipelajari aau
berpikir kebelakang tentang apa yang sudah dilakukan dimasa lalu. Realisasinya
dalam pembelajaran, guru menyisakan waktu sejenak agar siswa melakukan refleksi
yang berupa pernyataan langsung tentang apa yang diperoleh hari itu.
7.
Penilaian yang sebenarnya ( authentic
assessment)
Penilaian
adalah proses pengumpulan berbagai data yang bisa memberi gambaran mengenai
perkembangan belajar siswa. Dalam pembelajaran berbasis ctl, gambaran
perkembangan belajar siswa perlu diketahui guru agar bisa memastikan bahwa
siswa mengalami pembelajaran yang benar. Fokus penilaian adalah pada
penyelesaian tugas yang relevan dan kontekstual serta penilaian dilakukan
terhadap proses maupun hasil.
v Metode
mengajar yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi.
ü Standar
Kompetensi :
Mengumpulkan dan Mengolah Data
Mengumpulkan dan Mengolah Data
ü Kompetensi
Dasar:
Mengumpulkan dan membaca data
Mengumpulkan dan membaca data
ü Indikator
1. Menjelaskan
cara mengumpulkan data.
2. Membaca
data dari tabel.
3. Membaca
data dari diagram.
4. Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan mengumpulkan dan membaca data
v Tujuan
dari pembelajaran ini adalah:
Agar
siswa bisa dalam mengumpulkan data dan membaca data dalam bentuk tabel maupun
diagram, sehingga mempermudah untuk mengolah dan menyajikan data pada materi
berikutnya, selain itu juga agar siswa mengerti bahwa pentingnya mata pelajaran
ini karena berkaitan erat dalam kehidupan sehari-hari.
v Sumber
Belajar
Judul buku : Buku Panduan Pendidik Matematika untuk SD dan MI
Pengarang : NurulAzizah dan Miyanto
Penerbit : Intan Pariwara
Tahun terbit : 2010
v Ringkasan
Materi
Mengumpulkan
data dapat dilakukan dengan melakukan percobaan, wawancara atau mengutip dari
sebuah laporan.Data yang dikumpulkan bisa disajikan dalam bentuk tabel, diagram
garis, diagram batang, dan diagram lingkaran. Mengolah dan menyajikan data
dalam bentuk apapun, akan lebih mudah jika kita sudah bisa membaca data.
Data
juga bisa disajikan dalam bentuk tabel dan diagram untuk mempermudah membaca
data, diagram itu terbagi menjadi tiga, diagram batang, diagram garis, dan
diagram lingkaran.
Diagram batang
Penyajian data dengan
menggunakan gambar yang berbentuk batang atau kotak disebut diagram batang.
Diagram batang dapat digambar vertikal maupun horizontal.
Contoh:
Diagram disamping
menunjukkan jumlah siswa yang bermasalah pada suatu sekolah.Tentukan jumlah
siswa yang bermasalah dari tahun 2001 sampai 2004?
Jawab
: Jumlah siswa yang bermasalah dari tahun 2001 sampai 2004 adalah
=
6 + 10 + 13 + 10
=
39 siswa
Diagram lingkaran
Penyajian data dengan
menggunakan gambar yang berbentuk daerah lingkaran disebut diagram lingkaran. Daerah
lingkaran dibagi kedalam sektor- sektor atau juring- juring.
Contoh:
Diagram
berikut menunjukkan cara murid – murit
suatu SD datang kesekolah. Jika jumlah murid 480 orang, maka banyaknya
siswa yang datang kesekolah dengan berjalan kaki adalah….
Jawab:
Derajat
sektor siswa yang berjalan kaki:
360º
- (60º+ 72º + 45º ) = 183º
Banyak
siswa yang berjalan kaki kesekolah
=
183° 360°
x
480 orang
=
244 orang.
Diagram garis
Penyajian data dengan
diagram garis biasanya digunakan untuk menunjukkan perubahan sepanjang periode
tertentu.
Contoh
diagram garis
Soal latihan:
Diagram lingkaran berikut menyajikan data jenis pekerjaan orang
tua dari 40 siswa kelas VI SD Cemerlang.
1.
Banyak siswa yang orang tuanya PNS
adalah?
2.
Dari diagram diatas berapakah sudut
terbesarnya? Apa artinya?
penyelesaian:
1. Diketahui:banyak
siswa = 40
PNS
= 25%
ditanya:
banyak siswa yang orang tuanya PNS adalah?
jawab:
banyak
siswa yang orang tuanya PNS
=
25 100
x 40
=
10 siswa.
2. Diketahui
:
Persentase terbesar
adalah pada pedagang yaitu 30 % berarti besar sudut terbesar adalah pada bagian
pedagang.
ditanya:
berapakah sudut terbesar? apa artinya?
jawab:
sudutterbesarnya
=30 100
x 360
=108̊
artinya adalah yang
jenis pekerjaan paling banyak dari orang tua siswa kelas VI adalah sebagai
pedagang.
Kamis, 05 Desember 2013
Perkembangan Peserta Didik
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan
kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan tugas
makalah Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik dengan judul: “Perkembangan
Sosial Pribadi Remaja dan Implikasinya Terhadap Proses Belajar”.
Makalah ini ditujukan untuk
kriteria penilaian terhadap mata kuliah Perkembangan Peserta Didik Oleh Bapak:
Drs. Manatap Siringoringo. SPd, MPd .
Makalah ini kami buat agar
mempermudah pembaca untuk memahami dan memberikan pedoman terhadap isi materi
makalah ini. Dan kami pun berharap agar susunan makalah ini dapat memberikan
pelajaran yang bermanfaat dalam proses belajar-mengajar.
Kami menyadari bahwa dalam
pembuatan makalah ini banyak kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
membangun sangat kami harapkan demi perbaikan makalah itu
.
Palangka
Raya, Nopember 2011
Penyusun
Senin, 02 Desember 2013
*** KISAH MOTIVASI NYATA ***
Bismillahirrahmaanirrahiim.........
Setiap menuju ke Masjid Salman ITB untuk shalat Jumat, saya selalu melihat seorang bapak tua yang duduk terpekur di depan dagangannya. Dia menjual kertas amplop yang sudah dibungkus di dalam plastik. Sepintas di lihat, barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain yang memenuhi pasar kaget di seputaran Jalan Ganesha setiap hari Jumat.
Setiap menuju ke Masjid Salman ITB untuk shalat Jumat, saya selalu melihat seorang bapak tua yang duduk terpekur di depan dagangannya. Dia menjual kertas amplop yang sudah dibungkus di dalam plastik. Sepintas di lihat, barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain yang memenuhi pasar kaget di seputaran Jalan Ganesha setiap hari Jumat.
Minggu, 24 November 2013
Senin, 04 November 2013
Remaja Warna Warni (Bagian 2)
Remaja Warna Warni
Annisa
Khadijah
Bagian
(2)
Harusnya Remaja itu Kaya Gimana
Sih ?
Ciyus
benaran Ingin Tau ???
Miapa?
Pengen
tau aja atau pengentau banget ??
Yuk
Kita sama2 belajar, cekidoooottttt...
Seperti
kita tahu bunglon adalah binatang yg menggunakan penyamaran dan penyesuaian dgn
lingkungan sekitar untuk bersembunyi dari musuh nya, bunglon bisa berubah
menyerupai apa saja sesuai dengan tempat dia berteduh ketika dia melompat ke
daun yang berwarna hijau maka kulitnya akan secara otomatis berubah menjadi
warna hijau, ketika dia berpindah kebatang kayu yang berwarna coklat maka
tubuhnya akan berubah pula dngan warna batang kayu tersebut. Nah lho apa
hubungan nya bunglon dgn anak Remaja sekarang ??
Remaja Warna Warni (Bagian 1)
Remaja Warna Warni
Annisa Khadijjah
Bagian (1)
Pernah ke Mall ??
Tempat
dimana menjual segala macam barang dari barang sederhana seperti permen sampai
barang yang super mewah seperti mobil ada dijual di tempat ini berjejer rapi
memenuhi setiap tempat yang telah tersedia. Jangan heran kalau banyak manusia
yang berdatangan kesana dan tidak terkecuali juga muda-mudi. Dengan berbagai
macam buasana dapat disaksikan dari cewek yang bergaya ala Cowok atau biasa di
sebut dengan cewek tomboi dengan balutan kaos oblong dan celana pensil berwarna
hitam serta rambut pendek dan terkadang ketika di lihat dari belakang hampir
tertipu ternyata dia adalah seorang cewek, kemudian ada lagi style Feminim
ala-ala Girl Band zaman sekarang Rok Pendek
Remaja Warna Warni (Prolog)
Remaja Warna Warni
Annisa
Khadijjah
Kalo
bicara remaja memang gak ada habisnya dan selalu menarik untuk di
perbincangkan, semua pasti pernah
mengenyam masa remaja entah yang akan menuju remaja, telah melalui masa remaja atau bahkan sedang
menikmati fase peralihan menuju dewasa , biasanya remaja di sandingkan dengan
kata labil, menurut kamus perbendaharaan milik saya pribadi labil=
berubah-ubah, lawan dari kata stabil= tetap, hehe ngaco yah...
Langganan:
Postingan (Atom)
#NikahatauPutusinDia#
Jalan-jalan ke kampung sebrang
Siap pulang membawa pisang
Jika kamu terlanjur sayang
Siap#NikahatauPutusinDia bang.
Jangan suka main petasan
Main petasan sangat berbahaya
Jangan suka mainin perasaan perempuan
PUTUSKAN!! #NikahatauPutusinDia.
Galau tu trend anak sekarang
Anak sekarang pd sok2an
Punya pacar bikin Galau Bang
Galau lagi loga’cepet #Nikahatauputusindia Man.
G’da yg instan selain mi instan
Mi dimakan sama Salmankan
U g’Jantan kalo g’jadi’in dia Mantan
#NikahatauPutusinDia beranikan
Demokrasi biang korupsi
Koruptornya amit-amit jabangbayi
Daripada bikin sensasi
#nikahatauPutusinDia itu baru LAKI sejati
Papua merdeka sapa yang se7
Yang se7 cuma SBYudoyono
kalo Pacaran sapa yang se7
yang se7 cuma pilih #NikahatauPutusindia to
Pergi ke Cianjur naik onta
Cari kain pesanan Diana
Kaukan menyesal duakan cinta-Nya
Sory dan maap pilih #nikahatauputusindia
Pergi kedesa sambil bakar jagung
Jagung dimkan sma kunjui
Daripada dosa nmbah segunung
Mendingan langsung #nikahatauputusindia ui
Beli duku dipinggiran desa
Duku dipilih yang merkah atau manis saja
Daripada pacaran bikin dosa
lebih baik #nikahatauputusindia
By: *facebook: Lusiana Al Kautsar
*Twitter: salsabila azzahra
Siap pulang membawa pisang
Jika kamu terlanjur sayang
Siap#NikahatauPutusinDia bang.
Jangan suka main petasan
Main petasan sangat berbahaya
Jangan suka mainin perasaan perempuan
PUTUSKAN!! #NikahatauPutusinDia.
Galau tu trend anak sekarang
Anak sekarang pd sok2an
Punya pacar bikin Galau Bang
Galau lagi loga’cepet #Nikahatauputusindia Man.
G’da yg instan selain mi instan
Mi dimakan sama Salmankan
U g’Jantan kalo g’jadi’in dia Mantan
#NikahatauPutusinDia beranikan
Demokrasi biang korupsi
Koruptornya amit-amit jabangbayi
Daripada bikin sensasi
#nikahatauPutusinDia itu baru LAKI sejati
Papua merdeka sapa yang se7
Yang se7 cuma SBYudoyono
kalo Pacaran sapa yang se7
yang se7 cuma pilih #NikahatauPutusindia to
Pergi ke Cianjur naik onta
Cari kain pesanan Diana
Kaukan menyesal duakan cinta-Nya
Sory dan maap pilih #nikahatauputusindia
Pergi kedesa sambil bakar jagung
Jagung dimkan sma kunjui
Daripada dosa nmbah segunung
Mendingan langsung #nikahatauputusindia ui
Beli duku dipinggiran desa
Duku dipilih yang merkah atau manis saja
Daripada pacaran bikin dosa
lebih baik #nikahatauputusindia
By: *facebook: Lusiana Al Kautsar
*Twitter: salsabila azzahra
Matematika SD II Penyajian Data Mengumpulkan dan Membaca Data
Matematika SD II
Penyajian Data
Mengumpulkan dan Membaca Data
Kelompok :
1. Lusiana
2. MellyAndriani
Program Studi Pendidikan Matematika
Jurusan Pendidikan MIPA
Fakultas Keguruan Ilmu pendidikan
Universitas Palangkaraya
Tahun 2012
Penyajian
Data
v Model
Pembelajaran
Model
pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif, pembelajaran
kooperatif muncul dari konsep bahwa siswa akan lebih mudah menemukan dan
memahami konsep yang sulit jika mereka saling berdiskusi dengan temannya.
Tujuan-tujuan pembelajaran ini mencakup tiga jenis tujuan penting, yaitu hasil
belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan
sosial.Tipe model pembelajaran yang digunakan adalah tipe STAD (Student Teams
Achievement Division).
Fase-fase
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Menyampaikan
tujuan dan memotivasi siswa.
1.
Menyajikan atau menyampaikan informasi
2.
Mengorganisasikan siswa dalam
kelompok-kelompok belajar
3.
Membimbing kelompok bekerja dan belajar
4.
Evaluasi
5.
Memberikan penghargaan
v Pendekatan
Pembelajaran.
Pendekatan
yang digunakan adalah Contectual
Teaching and Learning (CTL) merupakan suatu proses pengajaran yang bertujuan
untuk membantu siswa memahami materi pelajaran yang mereka pelajari dengan
menghubungkan materi pokok pelajaran dengan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Menurut
Depdiknas untuk penerapannya, pendekatankontektual (CTL) memiliki tujuh
komponen utama, yaitu konstruktivisme (constructivism), menemukan (Inquiry),
bertanya (Questioning), masyarakat-belajar (Learning Community), pemodelan
(modeling), refleksi (reflection), dan penilaian yang sebenarnya (Authentic).
Adapun tujuh komponen tersebut sebagai berikut:
1.
Konstruktivisme (constructivism)
Kontruktivisme
merupakan landasan berpikir ctl, yang menekankan bahwa belajar tidak hanya
sekedar menghafal, mengingat pengetahuan tetapi merupakan suatu proses belajar
mengajar dimana siswa sendiri aktif secara mental mebangun pengetahuannya, yang
dilandasi oleh struktur pengetahuanyang dimilikinya.
2.
Menemukan (inquiry)
Menemukan
merupakan bagaian inti dari kegiatan pembelajaran berbasis kontekstual karena
pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh siswa diharapkan bukan hasil
mengingat seperangkat fakta-fakta tetapi hasil dari menemukan sendiri.Kegiatan
menemukan (inquiry) merupakan sebuah siklus yang terdiri dari observasi
(observation), bertanya (questioning), mengajukan dugaan (hiphotesis),
pengumpulan data (data gathering), penyimpulan (conclusion).
3.
Bertanya (questioning)
Pengetahuan
yang dimiliki seseorang selalu dimulai dari bertanya.Bertanya merupakan
strategi utama pembelajaan berbasis kontekstual. Kegiatan bertanya berguna
untuk : 1) menggali informasi, 2) menggali pemahaman siswa, 3) membangkitkan
respon kepada siswa, 4) mengetahui sejauh mana keingintahuan siswa, 5)
mengetahui hal-hal yang sudah diketahui siswa, 6) memfokuskan perhatian pada sesuatu
yang dikehendaki guru, 7) membangkitkan lebih banyak lagi pertanyaan dari
siswa, 8) untuk menyegarkan kembali pengetahuan siswa.
4.
Masyarakat belajar (learning community)
Konsep
masyarakat belajar menyarankan hasil pembelajaran diperoleh dari hasil kerjasama
dari orang lain. Hasil belajar diperolah dari ‘sharing’ antar teman, antar
kelompok, dan antar yang tau ke yang belum tau.Masyarakat belajar tejadi
apabila ada komunikasi dua arah, dua kelompok atau lebih yang terlibat dalam
komunikasi pembelajaran saling belajar.
5.
Pemodelan (modeling)
Pemodelan
pada dasarnya membahasakan yang dipikirkan, mendemonstrasi bagaimana guru
menginginkan siswanya untuk belajar dan malakukanapa yang guru inginkan agar
siswanya melakukan. Dalam pembelajaran kontekstual, guru bukan satu-satunya
model. Model dapat dirancang dengan ,elibatkan siswa dan juga mendatangkan dari
luar.
6.
Refleksi (reflection)
Refleksi
merupakan cara berpikir atau respon tentang apa yang baru dipelajari aau
berpikir kebelakang tentang apa yang sudah dilakukan dimasa lalu. Realisasinya
dalam pembelajaran, guru menyisakan waktu sejenak agar siswa melakukan refleksi
yang berupa pernyataan langsung tentang apa yang diperoleh hari itu.
7.
Penilaian yang sebenarnya ( authentic
assessment)
Penilaian
adalah proses pengumpulan berbagai data yang bisa memberi gambaran mengenai
perkembangan belajar siswa. Dalam pembelajaran berbasis ctl, gambaran
perkembangan belajar siswa perlu diketahui guru agar bisa memastikan bahwa
siswa mengalami pembelajaran yang benar. Fokus penilaian adalah pada
penyelesaian tugas yang relevan dan kontekstual serta penilaian dilakukan
terhadap proses maupun hasil.
v Metode
mengajar yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi.
ü Standar
Kompetensi :
Mengumpulkan dan Mengolah Data
Mengumpulkan dan Mengolah Data
ü Kompetensi
Dasar:
Mengumpulkan dan membaca data
Mengumpulkan dan membaca data
ü Indikator
1. Menjelaskan
cara mengumpulkan data.
2. Membaca
data dari tabel.
3. Membaca
data dari diagram.
4. Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan mengumpulkan dan membaca data
v Tujuan
dari pembelajaran ini adalah:
Agar
siswa bisa dalam mengumpulkan data dan membaca data dalam bentuk tabel maupun
diagram, sehingga mempermudah untuk mengolah dan menyajikan data pada materi
berikutnya, selain itu juga agar siswa mengerti bahwa pentingnya mata pelajaran
ini karena berkaitan erat dalam kehidupan sehari-hari.
v Sumber
Belajar
Judul buku : Buku Panduan Pendidik Matematika untuk SD dan MI
Pengarang : NurulAzizah dan Miyanto
Penerbit : Intan Pariwara
Tahun terbit : 2010
v Ringkasan
Materi
Mengumpulkan
data dapat dilakukan dengan melakukan percobaan, wawancara atau mengutip dari
sebuah laporan.Data yang dikumpulkan bisa disajikan dalam bentuk tabel, diagram
garis, diagram batang, dan diagram lingkaran. Mengolah dan menyajikan data
dalam bentuk apapun, akan lebih mudah jika kita sudah bisa membaca data.
Data
juga bisa disajikan dalam bentuk tabel dan diagram untuk mempermudah membaca
data, diagram itu terbagi menjadi tiga, diagram batang, diagram garis, dan
diagram lingkaran.
Diagram batang
Penyajian data dengan
menggunakan gambar yang berbentuk batang atau kotak disebut diagram batang.
Diagram batang dapat digambar vertikal maupun horizontal.
Contoh:
Diagram disamping
menunjukkan jumlah siswa yang bermasalah pada suatu sekolah.Tentukan jumlah
siswa yang bermasalah dari tahun 2001 sampai 2004?
Jawab
: Jumlah siswa yang bermasalah dari tahun 2001 sampai 2004 adalah
=
6 + 10 + 13 + 10
=
39 siswa
Diagram lingkaran
Penyajian data dengan
menggunakan gambar yang berbentuk daerah lingkaran disebut diagram lingkaran. Daerah
lingkaran dibagi kedalam sektor- sektor atau juring- juring.
Contoh:
Diagram
berikut menunjukkan cara murid – murit
suatu SD datang kesekolah. Jika jumlah murid 480 orang, maka banyaknya
siswa yang datang kesekolah dengan berjalan kaki adalah….
Jawab:
Derajat
sektor siswa yang berjalan kaki:
360º
- (60º+ 72º + 45º ) = 183º
Banyak
siswa yang berjalan kaki kesekolah
=
183° 360°
x
480 orang
=
244 orang.
Diagram garis
Penyajian data dengan
diagram garis biasanya digunakan untuk menunjukkan perubahan sepanjang periode
tertentu.
Contoh
diagram garis
Soal latihan:
Diagram lingkaran berikut menyajikan data jenis pekerjaan orang
tua dari 40 siswa kelas VI SD Cemerlang.
1.
Banyak siswa yang orang tuanya PNS
adalah?
2.
Dari diagram diatas berapakah sudut
terbesarnya? Apa artinya?
penyelesaian:
1. Diketahui:banyak
siswa = 40
PNS
= 25%
ditanya:
banyak siswa yang orang tuanya PNS adalah?
jawab:
banyak
siswa yang orang tuanya PNS
=
25 100
x 40
=
10 siswa.
2. Diketahui
:
Persentase terbesar
adalah pada pedagang yaitu 30 % berarti besar sudut terbesar adalah pada bagian
pedagang.
ditanya:
berapakah sudut terbesar? apa artinya?
jawab:
sudutterbesarnya
=30 100
x 360
=108̊
artinya adalah yang
jenis pekerjaan paling banyak dari orang tua siswa kelas VI adalah sebagai
pedagang.
Perkembangan Peserta Didik
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan
kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan tugas
makalah Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik dengan judul: “Perkembangan
Sosial Pribadi Remaja dan Implikasinya Terhadap Proses Belajar”.
Makalah ini ditujukan untuk
kriteria penilaian terhadap mata kuliah Perkembangan Peserta Didik Oleh Bapak:
Drs. Manatap Siringoringo. SPd, MPd .
Makalah ini kami buat agar
mempermudah pembaca untuk memahami dan memberikan pedoman terhadap isi materi
makalah ini. Dan kami pun berharap agar susunan makalah ini dapat memberikan
pelajaran yang bermanfaat dalam proses belajar-mengajar.
Kami menyadari bahwa dalam
pembuatan makalah ini banyak kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
membangun sangat kami harapkan demi perbaikan makalah itu
.
Palangka
Raya, Nopember 2011
Penyusun
*** KISAH MOTIVASI NYATA ***
Bismillahirrahmaanirrahiim.........
Setiap menuju ke Masjid Salman ITB untuk shalat Jumat, saya selalu melihat seorang bapak tua yang duduk terpekur di depan dagangannya. Dia menjual kertas amplop yang sudah dibungkus di dalam plastik. Sepintas di lihat, barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain yang memenuhi pasar kaget di seputaran Jalan Ganesha setiap hari Jumat.
Setiap menuju ke Masjid Salman ITB untuk shalat Jumat, saya selalu melihat seorang bapak tua yang duduk terpekur di depan dagangannya. Dia menjual kertas amplop yang sudah dibungkus di dalam plastik. Sepintas di lihat, barang jualannya itu terasa “aneh” di antara pedagang lain yang memenuhi pasar kaget di seputaran Jalan Ganesha setiap hari Jumat.
Remaja Warna Warni (Bagian 2)
Remaja Warna Warni
Annisa
Khadijah
Bagian
(2)
Harusnya Remaja itu Kaya Gimana
Sih ?
Ciyus
benaran Ingin Tau ???
Miapa?
Pengen
tau aja atau pengentau banget ??
Yuk
Kita sama2 belajar, cekidoooottttt...
Seperti
kita tahu bunglon adalah binatang yg menggunakan penyamaran dan penyesuaian dgn
lingkungan sekitar untuk bersembunyi dari musuh nya, bunglon bisa berubah
menyerupai apa saja sesuai dengan tempat dia berteduh ketika dia melompat ke
daun yang berwarna hijau maka kulitnya akan secara otomatis berubah menjadi
warna hijau, ketika dia berpindah kebatang kayu yang berwarna coklat maka
tubuhnya akan berubah pula dngan warna batang kayu tersebut. Nah lho apa
hubungan nya bunglon dgn anak Remaja sekarang ??
Remaja Warna Warni (Bagian 1)
Remaja Warna Warni
Annisa Khadijjah
Bagian (1)
Pernah ke Mall ??
Tempat
dimana menjual segala macam barang dari barang sederhana seperti permen sampai
barang yang super mewah seperti mobil ada dijual di tempat ini berjejer rapi
memenuhi setiap tempat yang telah tersedia. Jangan heran kalau banyak manusia
yang berdatangan kesana dan tidak terkecuali juga muda-mudi. Dengan berbagai
macam buasana dapat disaksikan dari cewek yang bergaya ala Cowok atau biasa di
sebut dengan cewek tomboi dengan balutan kaos oblong dan celana pensil berwarna
hitam serta rambut pendek dan terkadang ketika di lihat dari belakang hampir
tertipu ternyata dia adalah seorang cewek, kemudian ada lagi style Feminim
ala-ala Girl Band zaman sekarang Rok Pendek
Remaja Warna Warni (Prolog)
Remaja Warna Warni
Annisa
Khadijjah
Kalo
bicara remaja memang gak ada habisnya dan selalu menarik untuk di
perbincangkan, semua pasti pernah
mengenyam masa remaja entah yang akan menuju remaja, telah melalui masa remaja atau bahkan sedang
menikmati fase peralihan menuju dewasa , biasanya remaja di sandingkan dengan
kata labil, menurut kamus perbendaharaan milik saya pribadi labil=
berubah-ubah, lawan dari kata stabil= tetap, hehe ngaco yah...
Langganan:
Postingan (Atom)